Breaking News
Kumpulan informasi aktual seputar peristiwa penting yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia, meliputi isu politik, kebijakan pemerintah, bencana, dan dinamika sosial masyarakat.
BRIMO BRIMO BRIMO BRIMO

Pemkab Kayong Utara Didorong Segera Peremajaan Parit Cegah Banjir

banner 800x150

Info Sukadana – Warga di kawasan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, mendesak pemerintah daerah segera melakukan peremajaan dan normalisasi terhadap sejumlah parit pembuang yang saat ini dipenuhi semak belukar dan mengalami pendangkalan. Kondisi ini dinilai memperparah banjir saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Parit Mampet Picu Banjir, Warga Desak Pemda Kayong Utara Lakukan Normalisasi
Pemkab Kayong Utara Didorong Segera Peremajaan Parit Cegah Banjir

Desakan warga muncul setelah banjir kembali merendam pemukiman, khususnya di sepanjang Jalan Bhayangkara dan sekitarnya. Genangan air bahkan telah memasuki rumah warga dengan ketinggian yang bervariasi.

Klik Disini

“Parit-parit di Jalan Bhayangkara, terutama di depan kantor-kantor pemerintah, sudah tertutup semak. Air jadi tidak mengalir lancar,” ujar Rina, warga Sukadana, Kamis (18/6/2025).

Menurut Rina, kondisi tersebut kerap membuat warga cemas, apalagi saat hujan turun tanpa henti dari malam hingga dini hari. Ia menuturkan bahwa jika intensitas hujan meningkat, warga terancam mengungsi karena genangan air akan semakin tinggi. “Kami khawatir air makin naik. Tidak tahu harus mengungsi ke mana,” keluhnya.

Warga berharap pemerintah tidak sekadar memantau situasi, tetapi segera turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengerukan parit dan pembersihan semak belukar. Mereka juga menekankan bahwa masalah banjir akibat parit tersumbat ini bukan hal baru. Keluhan terkait parit yang tersumbat akibat sedimentasi dan tanaman liar sudah sering disampaikan, namun belum ada penanganan yang dianggap efektif dan berkelanjutan.

Baca Juga : ITPLN Bentuk Lembaga Riset Nuklir untuk Dukung Pengembangan PLTN

Pemerintah Daerah Targetkan Program Normalisasi Hadapi Ancaman Banjir

Menanggapi hal tersebut, Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, menyampaikan bahwa penanganan infrastruktur banjir sebenarnya sudah masuk dalam prioritas pemerintah sejak awal masa jabatannya. Namun, pelaksanaan di lapangan terkendala oleh sejumlah faktor anggaran.

“Sejak awal saya dilantik, saya sudah instruksikan agar penanganan infrastruktur terkait banjir menjadi prioritas. Tapi eksekusinya memang terhambat oleh proses rasionalisasi dan refocusing anggaran untuk menutup defisit dan mengikuti regulasi pusat,” jelas Romi.

Ia menambahkan, pemerintah daerah menargetkan pengerjaan awal program normalisasi parit bisa dimulai pada awal Juli 2025. “Mudah-mudahan awal Juli ini bisa mulai dilaksanakan, sehingga ke depan potensi banjir bisa diminimalisir,” tandasnya.

Warga berharap janji tersebut bisa segera terealisasi dan tidak sekadar menjadi rencana. Dengan peremajaan dan normalisasi parit yang tepat, warga Sukadana berharap banjir tak lagi menjadi ancaman rutin setiap musim hujan tiba.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *